Banyak saya temui para pelajar maupun mahasiswa yang mendalami ilmu pengetahuan mengenai dunia komputer tidak bisa menginstall sistem operasi baik itu menginstall windows, linux, ataupun jenis sistem operasi lainnya.
Untuk mengatasi hal yang demikian, sekarang telah di ciptakan sebuah software bantu dimana kita dapat menginstall sistem operasi apapun di komputer kita tanpa mengganggu sistem operasi utama pada komputer kita. Salah satu software yang bisa kita gunakan yaitu Virtualbox.
Berikut saya akan bimbing cara menginstall virtualbox:
- Siapkan software virtualbox di komputer anda. Jika tidak punya, anda bisa mencarinya dengan menanyakannya pada mbah google
- Setelah itu, klik Installer-nya dan klik Next >
- Selanjutnya pilih lokasi instalasinya, dan klik Next > untuk melanjutkan
- Ceklist "Create a shortcut on the desktop" untuk menampilkan shortcutnya di layar desktop anda dan klik Next >
- Biasanya akan muncul peringatan bahwa koneksi ke jaringan akan diputus sementara pada selama proses instalasi. Klik saja Next>.
- Klik Install untuk memulai proses instalasi.
- Jika UAC muncul, klik saja Yes.
- Sampai disini Anda sudah berhasil meng-install VirtualBox. Klik Finish untuk menjalankan program VirtualBox.
SETUP VIRTUAL MACHINE & GUEST OS
- Selanjutnya yang perlu dilakukan adalah membuat virtual machine-nya. Klik New di VirtualBox Manager untuk memulai.
- Anda akan disambut oleh New Virtual Machine Wizard. Klik Next untuk melanjutkan.
- Di sini Anda akan memilih jenis OS apa yang akan Anda install sebagai Guest OS. Dalam contoh ini kita akan meng-install Linux Ubuntu. Klik Next jika sudah selesai memilih jenis OS.
- Anda bisa menentukan berapa besar memory (RAM) untuk virtual machine ini nantinya. Geser slider ke angka yang inginkan, pada contoh ini kita gunakan 256 MB atau 512 MB lalu klik Next.
- Untuk pertama kali, pastikan Anda men-centang/contreng Boot Hard Disk dan juga memilih Create new hard disk, seperti ilustrasi di bawah ini. Jika sudah, klik Next.
- Selanjutnya Anda akan masuk ke Create New Virtual Disk Wizard. Klik Next untuk melanjutkan.
- Anda bisa memilih apakah ukuran virtual hard disk ini nantinya besarnya bisa berubah atau selalu tetap. Untuk penghematan sebaiknya Anda memilih yang Dynamically expanding storage. Klik Next jika sudah memilih.
- Di sini Anda bisa memilih lokasi dimana virtual hard disk ini akan dibuat, sekaligus juga menentukan ukuran maksimal hard disk (hard disk maximum size). VirtualBox secara default menyarankan ukuran sebesar 8 GB saja cukup. Namun Anda juga bisa men-set lebih kecil selama Anda yakin bahwa ukuran tersebut sudah cukup untuk kebutuhan Anda nantinya. Klik Next.
- Ini adalah Summary dari proses Create New Virtual Disk Wizard. Klik Finish.
- Ini adalah Summary dari proses pembuatan New Virtual Machine. Klik Finish.
- Terlihat bahwa Anda sudah mempunyai satu virtual machine bernama Ubuntu, walaupun isinya masih kosong. Nah tugas selanjutnya adalah mengisi virtual machine ini dengan Guest OS. Dobel-klik pada entry Ubuntu tersebut untuk memulai.
- Anda akan disambut oleh First Run Wizard. Klik saja Next.
- Lalu klik gambar folder di sebelah kanan dan pilih file iso linux ubuntu yang telah disiapkan sebelumnya
- Setelah ditemukan file iso-nya, klik file tersebut dan klik tombol Open
- Ini adalah Summary dari First Run Wizard. Ada baiknya disini Anda sudah menyiapkan installer-nya ke Drive yang Anda pilih sebelumnya. Klik Finish untuk memulai proses instalasi.
- Tampilan instalasi Ubuntu pun akan mulai keluar.
Sekian dulu tutorial kali ini. Untuk proses instalasi ubuntunya saya lanjutkan di sesi berikutnya.
0 komentar:
Post a Comment